PERASAAN
Perasaan
manusia memiliki misteri. Ya misteri.. sesuatu yang tak bisa ditebak . hadir
dan hilang secara tiba-tiba. Perasaan juga bisa awet membandel tak bisa
menghilang walau sudah dibuang, tetepaja balik lagi seperti virus trojan yang
ada di laptop peternak virus. Mulai anak-anak, kanak-kanak, sampai kakek-nenek,
semuanya punya perasaan. Tentunya perasaan yang dimiliki kanak-kanak sampai
kakek-nenek semuanya berbeda-beda. Beda jauh pakai banget. Anak-anak mempunyai
perasaan yang lugu, sayang pun lugu, cinta pun lugu, semuanya ikhlas tanpa
imbalan. Walaupun kadang pada anak-anak tertentu butuh imbalan sebuah permen
untuk bisa sayang pada mama dan membantu mama membuang sampah. Tapi, sebenarnya
rasa sayang itu sangat lugu dan ikhlas sekali. Sekali dua kali tiga kali yang
namanya anak-anak jika dimarahi sama orang yang mereka sayang. Mereka seketika
menangis tak bisa mennyembunyikan perasaan itu didepan orang yang mereka
sayang. Tapi belum ada satu jam, rasa marah dan tangis seketika hilang ketika
mereka melihat mamanya tersenyum. Berbeda halnya dengan orang dewasa yang punya
segudang misteri dan rahasia tentang perasaan, tak ada yang bisa menebak pasti
perasaan manusia tentang suatu hal. Selalu hal yang dirasakan bagi sebagian
orang dewasa selalu disimpan-simpan. Biar mateng kayak mangga yang masih mentah. Biar tambah manis mungkin,
kalau mangga manis yang dikeluarkan kan harganya lebih mahal, eh lho.. tapi
kalo mangganya busuk kan ganti gak ada harganya kan ya? Tapi, perasaan itu beda
dengan buah. Semakin lama perasaan dan disimpan serta akan dikeluarkan pada
waktu yang tepat, cocok, dan pas, maka perasaan itu pun akan semakin enak dan
mahal sampai tak ternilai dengan sebongkah intan berlian paling mahal di dunia.
Itu perasaan menurut orang awam sepertiku IndahRanaa J
satu lagi tentang perasaan yang kutahu. Semakin lama perasaan dipendam, semakin banyak godaan siksaan yang mendera batin si penyimpan. Heheheee...... to be continued....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar